1. Gambus
Gambus merupakan alat musik petik seperti mandolin. Alat musik ini
berasal dari Timur Tengah. Pengaruh dari Timur Tengah dibawa oleh
orang-orang Melayu yang banyak bermukim di pesisir Kalimantan Timur.
Kebanyakan orang-orang Melayu ini beragama Islam.
Gambus yang digunakan dalam Tingkilan menggunakan kayu nangka sebagai
badannya. Berat gambus ini sekitar 50 gram dan memiliki panjang 70 cm.
Badan gambus bercat coklat, sedangkan dawainya dari bahan nilon. Dawai
dalam gambus bervariasi, mulai dari berdawai empat hingga duabelas.
2. Kadire
Kadire termasuk alat musik tiup yang bentuknya menyerupai keledi. Sumber
bunyi kadire tidak diperoleh dengan meniup buah labu yang dikeringkan,
melainkan tempurung kelapa. Tempurung kelapa ini berfungsi sebagai
pengatur nada. Kadire dimainkan saat upacara adat masyarakat Dayak
kenyah.
3. Sluding (Klentengan)
Alat musik ini terbuat dari kayu. Sluding atau klentangan merupakan alat
musik pukul jenis silofan yang mirip dengan gambang. Alat musik ini
terdiri dari 8 bilah kayu yang ditempatkan pada rak kayu. Pada sisi
kanan dan kiri sluding dihias dengan motif kepala burung Enggang yang
dianggap sebagai hewan sakral oleh suku bangsa Dayak Modang. Alat musik
ini dimainkan saat upacara adat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar